Pengamanan Humanis, Babinsa Bitera Dampingi Warga dalam Tradisi Meprani/Mepeed

 

 

Gianyar – Bitera, Sabtu (13/12/2025)

Sebagai wujud dukungan terhadap pelestarian adat dan budaya serta menjaga keamanan wilayah binaan, Babinsa Kelurahan Bitera Koramil 1616-01/Gianyar Koptu I Gusti Ngurah Aryo Purnomo bersinergi dengan Pecalang Desa Adat Bitera melaksanakan pengamanan dan pengawalan kegiatan adat Meprani/Mepeed yang dilaksanakan oleh warga Lingkungan Sema, Desa Adat Bitera. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian Upacara Piodalan di Pura Puseh Desa, Desa Adat Bitera, Kecamatan/Kabupaten Gianyar.

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa bersama Pecalang melakukan pengawalan terhadap iring-iringan warga yang membawa sarana banten sebagai wujud yadnya atau persembahan suci kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa. Selain itu, warga juga membawa berbagai perangkat upacara lainnya yang merupakan simbol-simbol sakral dan memiliki makna filosofis dalam pelaksanaan upacara keagamaan umat Hindu di Bali.

Kehadiran Babinsa di tengah-tengah kegiatan adat ini merupakan bentuk nyata sinergitas TNI dengan aparat desa adat, sekaligus upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang sedang melaksanakan kegiatan keagamaan. Disamping tugas pengamanan, Babinsa juga terus menjalin komunikasi sosial dengan warga sebagai wujud kedekatan, kebersamaan, dan rasa kekeluargaan antara TNI dan masyarakat di wilayah binaan.

Kegiatan adat Meprani/Mepeed ini diikuti oleh sekitar ±400 orang warga masyarakat. Selama pelaksanaan kegiatan, arus lalu lintas di sekitar lokasi upacara terpantau ramai namun tetap aman, tertib, dan lancar berkat pengaturan dan pengawalan yang dilakukan oleh Babinsa bersama Pecalang.

Dengan terlaksananya pengamanan secara maksimal, seluruh rangkaian kegiatan adat dapat berjalan dengan khidmat dan lancar hingga selesai, sekaligus mencerminkan peran aktif Babinsa dalam mendukung kegiatan keagamaan serta menjaga stabilitas keamanan wilayah.

 

(Pendim 1616/Gianyar)